Musibah Pergerakan Tanah Di Kabupaten Cianjur Jawa Barat
25 November 2024 11
Penulis: Wbn

Musibah Pergerakan Tanah Melanda 2 Kecamatan Di Kabupaten Cianjur
Rep.By: Arifin Yusuf
Edit.By: Media Yusro
Cianjur, www.wartabhayangkaranusantara.com - Minggu, 24/11/2024 - Musibah pergerakan tanah melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyebabkan kerusakan parah di dua kecamatan. Sebanyak 76 rumah dilaporkan rusak, dengan beberapa di antaranya hancur hingga rata dengan tanah. Bencana ini dipicu hujan deras yang mengguyur wilayah selatan Cianjur selama 4 hingga 5 jam pada Sabtu dini hari.
Dampak di Dua Kecamatan Terparah
Pergerakan tanah pertama kali terjadi di Kecamatan Kadupandak, tepatnya di Desa Wargasari dan Desa Sukaraja. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Asep Kusmana Wijaya, mengungkapkan bahwa tim tanggap darurat langsung diterjunkan ke lokasi bencana.
"Di Kadupandak ada dua desa yang terdampak pergerakan tanah, yakni Desa Wargasari dan Desa Sukaraja," ujar Asep. Data terbaru menunjukkan 28 rumah rusak di kecamatan ini.
Di sisi lain, Kecamatan Takokak turut mengalami dampak serupa. Sebanyak 48 rumah di wilayah ini mengalami kerusakan akibat pergerakan tanah.
Upaya Penanganan dan Bantuan
BPBD Cianjur telah mendirikan tenda darurat dan menyalurkan bantuan logistik untuk dapur umum di lokasi terdampak. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang terpaksa mengungsi.
Meskipun tidak ada laporan korban jiwa, puluhan warga harus meninggalkan rumah mereka dan mengungsi ke kediaman kerabat, keluarga terdekat, atau tetangga.
Kesiapsiagaan di Tengah Ancaman
Musibah ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam, terutama di wilayah rawan pergerakan tanah seperti Cianjur. BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, khususnya saat hujan deras mengguyur daerah dengan kontur tanah yang labil.
Bagian Artikel
Sub Artikel